MISANO – Balapan MotoGP 2020 bakal segera kembali usai sempat beristirahat sejenak selama dua pekan. Sirkuit Misano, Italia pun akan menjadi tuan rumah selanjutnya dan bakal berlangsung dua kali, yakni untuk seri San Marino dan GP Emilia Romagna.
Diadakannya dua kali balapan di sirkuit yang sama merupakan trik untuk mensiasati sedikitnya tuan rumah yang dapat menggelar balapan MotoGP 2020. Jadi, tak hanya Misano saja yang menggelar dua kali balapan, Sirkuit Jeres, Red Bull Ring, Aragon, Ricardo Tormo, adalah trek yang dipastikan menggelar balapan dua kali.
Tentu adanya wabah virus corona menjadi alasan itu semua. Semua itu dilakukan karena memang tak ada sirkuit di luar Eropa yang mampu menjadi tuan rumah MotoGP, jadi mau tak mau Dorna Sports memilih memusatkan balapan MotoGP 2020 di kawan Eropa.
Baca Juga: Stoner Sebut MotoGP 2020 Tak Menarik karena Tidak Ada Marquez
Keputusan itu ternyata membuat mantan pembalap Ducati dan Honda, yakni Casey Stoner merasa heran. Ia heran bukan karena keputusan Dorna Sports selaku promotor MotoGP, melainkan penyebutan gelar juara dunia di musim ini.
Bagi Stoner, MotoGP 2020 bukanlah lagi Kejuaraan Dunia MotoGP, mungkin lebih tepatnya kejuaraan Eropa MotoGP. Sebab memang balapan di musim ini hanya berpusat di Kawasan Eropa saja.
“Saya merasa agak sulit menyebut kompetisi MotoGP tahun ini disebut kejuaraan dunia. Anda tidak berkeliling dunia untuk menciptakan suatu kejuaraan,” ungkap Stoner, dilansir dari Marca, Kamis (10/9/2020).