BARCELONA – Sepanjang berkarier sebagai pembalap motor grand prix, Marc Marquez telah menjadi juara dunia sebanyak delapan kali. Hal itu tentunya sebuah capaian yang luar biasa. Akan tetapi, patut dicatat karena Marquez hampir saja tidak mendapatkan semua itu jika pada akhir musim balap 2011 ia menyerah.
Pada 2011, Marquez sejatinya masih berlaga di kelas Moto2. Nahas bagi pembalap berjuluk The Baby Alien itu, karena di pengujung musim ia mengalami dua kali kecelakaan, yakni pada saat sesi latihan bebas di Australia dan Malaysia.
Baca juga: Verstappen Lebih Pilih Rossi daripada Marquez
Insiden tersebut ternyata membuat penglihatan Marquez mengalami gangguan. Diakui oleh pembalap 27 tahun itu kalau ia merasa dua kali lebih sulit untuk melihat dan kondisi tersebut sempat membuatnya merasa frustrasi. Sebab, gangguan penglihatan membuatnya tak bisa melaju dengan maksimal di lintasan.
Marquez pun semakin dibuat frustrasi karena setelah menjalani operasi, penglihatannya tetap tak kunjung membaik. Ia bahkan sampai marah kepada dokter yang merawatnya akibat hal tersebut. Akan tetapi, dengan tekad yang kuat untuk bisa kembali ke lintasan balap, Marquez bertarung melawan penyakitnya hingga akhirnya mencapai kesuksesan seperti sekarang ini.