NOALE – CEO Tim Aprilia Gresini, Massimo Rivola, menyatakan dengan tegas akan berpihak pada Andrea Iannone yang mendapat hukuman larangan tampil di MotoGP selama 18 bulan. Ia meyakinkan sang pembalap jika tim akan tetap berada di sisinya.
Sebelumnya, Federasi Balap Motor Internasional (FIM) telah menjatuhkan hukuman kepada Iannone akibat terbukti positif doping. Tetapi, Rivola merasa keputusan tersebut cukup aneh dan membuat pihaknya akan mengajukan banding atas hukuman 18 bulan tersebut.

“Kami ingin ia kembali mengendarai Aprilia RS-GP. Kami juga akan berdiri di sisinya dalam proses banding dan sampai masalah ini berakhir,” ungkap Rivola, mengutip dari Speedweek, Jumat (3/4/2020).
Baca juga Rivola: Hukuman FIM untuk Iannone Tidak Masuk Akal!
Sebelumnya, Rivola berpendapat Iannone seharusnya dibebaskan dari hukuman. Pasalnya pembalap berpaspor Italia itu secara tidak sadar telah mengonsumsi daging yang terkontaminasi sebelum balapan di MotoGP Malaysia pada November 2019.