Roger Federer Hancur karena Wimbledon 2020 Batal Digelar

BASEL – Petenis tunggal putra nomor empat dunia, Roger Federer, memberi tanggapan terkait pembatalan turnamen bergengsi, Wimbledon 2020. Tak banyak berkata-kata mendengar pemberitaan ini, Federer hanya menyatakan bahwa dirinya hancur.

Turnamen tenis Grand Slam, Wimbledon, memang dipastikan takkan digelar  tahun ini akibat merebaknya pandemi virus corona. Di negara penyelenggara turnamen tersebut, Inggris, virus corona diketahui juga merebak luas.

Bahkan, pewaris takhta Kerajaan Inggris, Pangeran Charles, diketahui turut terinfeksi virus tersebut. Dengan situasi ini, pihak penyelenggara Wimbledon 2020 pun enggan mengambil risiko dan memutuskan untuk membatalkan turnamen yang sejatinya akan digelar pada 28 Juni hingga 11 Juli 2020.

BACA JUGA: Wimbledon 2020 Resmi Dibatalkan karena Virus Corona

Mendengar keputusan tersebut, Federer pun memberi respons lewat sebuah cuitan di akun Twitter pribadinya, @rogerfederer. Petenis asal Swiss itu hanya menuliskan satu kata untuk menggambarkan perasaannya saat mendengar keputusan tersebut.

“Hancur,” tulis Federer sembari me-retweet cuitan akun resmi Wimbledon yang mengumumkan keputusan pembatalan turnamen, Kamis (2/4/2020).

Sejumlah turnamen tenis di dunia memang diketahui tak bisa digelar sesuai jadwal akibat merebaknya virus corona. Selain Wimbledon, turnamen Grand Slam, Prancis Open 2020, juga diketahui harus ditunda. Turnamen ini awalnya akan digelar pada 24 Mei sampai 7 Juni, tetapi diundur menjadi 20 September hingga 4 Oktober.

(Fetra Hariandja)