Kru Tim McLaren F1 yang Jalani Karantina di Australia Telah Diizinkan Pulang
MELBOURNE – Sebanyak 16 kru tim McLaren Formula One (F1) yang menjalani karantina di Australia kini telah diizinkan pulang. Mereka pun telah meninggalkan Australia dan kembali ke rumah masing-masing.
Kru tim McLaren memang diminta untuk menjalankan karantina mandiri di Australia setelah salah satu anggota mereka dinyatakan positif terjangkit virus corona. Hal tersebut diketahui tepat sebelum penyelenggaraan perlombaan F1 GP Australia 2020.
Akibat hal tersebut, penyelenggaran F1 GP Australia 2020 yang sejatinya diplot menjadi balapan perdana musim ini pun batal digelar. Tetapi, setelah menjalani karantina selama dua pekan di Australia, ke-16 kru tim akhirnya diperbolehkan kembali ke rumah karena dinyatakan terbebas dari virus corona.
BACA JUGA: Dipastikan Perkuat Ferrari hingga 2024, Leclerc: Saya Beruntung
Untuk kru yang dinyatakan positif terjangkit virus corona sendiri, pihak McLaren menyatakan bahwa kondisinya sudah semakin membaik. Mendapai kondisi ini, Direktur Balap McLaren, Andrea Stella, pun menyambutnya dengan gembira.
Ia yang memilih untuk tetap tinggal bersama anggota tim yang terkena dampak merasa senang karena mendapat banyak dukungan. Kini, seluruh pihak di McLaren pun menyatakan rasa terima kasihnya atas dukungan yang telah diberikan.
“Kami sangat senang untuk mengonfirmasi bahwa sampai kemarin malam, semua personel tim yang berada dalam isolasi diri di Melbourne, serta manajemen yang telah tinggal bersama mereka, kini telah kembali ke rumah dengan selamat. Sekali lagi, terima kasih atas nama tim untuk semua dukungan dan doa baik," bunyi pernyataan McLaren, sebagaimana dikutip dari laman resmi F1, Kamis (26/3/2020).
(Ramdani Bur)
