Sedangkan Jorge Lorenzo, baru memutuskan untuk pensiun atau mengakhiri kontrak dengan Repsol Honda pada balapan pamungkas di MotoGP Valencia 2019. Menurut Johann Zarco, dalam soal pengambilan keputusan besar, dirinya lebih baik dibandingkan Jorge Lorenzo.
“Pada akhirnya, saya tidak pernah menyesali keputusan untuk pensiun. Untungnya, KTM merelakan saya pergi lebih cepat dan saya bisa punya kesempatan untuk mendekati Lucio (Cecchinello, pemilik LCR),” papar Johann Zarco, melansir dari Paddock GP, Rabu (20/11/2019).
“Saya pikir, saya adalah seorang gentleman, karena memberi tahu KTM sejak awal sehingga mereka bisa move on dan punya waktu untuk merancang masa depan untuk musim 2020. Ini adalah contoh yang bagus karena kita lihat pekan ini tidak semua orang bersikap seperti itu, bahkan jika dia seorang juara dunia,” sambung juara dunia Moto2 dua kali tersebut, merujuk pada Jorge Lorenzo.
(Fetra Hariandja)