AALST – Jorge Lorenzo menjalani debut yang buruk bersama Repsol Honda pada MotoGP 2019. Por Fuera –julukan Lorenzo– awalnya diperkirakan bisa mengimbangi penampilan Marc Marquez tetapi badai cedera membuatnya gagal mengeluarkan kemampuan terbaik yang dimiliki.
Lorenzo memang tidak pernah lepas dari cedera bahkan sejak sebelum MotoGP 2019 dimulai. Pada musim panas 2019, Lorenzo mengalami cedera di skafoid tangan kirinya akibat latihan motorcross di Verona, Italia. Setelah itu, penampilan Lorenzo tidak pernah sesuai harapan Honda.
Cedera mempersulit proses adaptasi Lorenzo untuk memahami motor RC213V. Beberapa kali Lorenzo harus jatuh dalam balapan atau sesi latihan bebas karena kondisinya yang belum fit 100 persen. Cedera terparah yang dialami Lorenzo pada musim ini ialah saat melakoni rangakaian MotoGP Belanda 2019.
BACA JUGA: Crutchlow Klaim Sudah Peringatkan Honda soal Lorenzo
Por Fuera terjatuh pada sesi latihan bebas dengan cukup keras bahkan motor RC231V miliknya pun hancur dalam kecelakaan tersebut. Kecelakaan itu juga membuat Lorenzo menderita cedera yang hampir mengakhiri karier balapnya yakni retak tulang punggung.