Jumpa Wawrinka di AS Terbuka 2019, Begini Komentar Djokovic
NEW YORK – Novak Djokovic berhasil meraih hasil memuaskan ketika menjalani pertandingan pada babak ketiga Amerika Serikat (AS) Terbuka 2019. Menghadapi Denis Kudla, Djokovic berhasil menyudahi pertarungannya itu dengan kemenangan 6-3, 6-4, dan 6-2 atas lawannya.
Dalam pertandingan yang berlangsung di USTA Billie Jean King National Tennis Center tersebut, Djokovic memang tampil perkasa sejak set pertama. Beberapa kali pukulannya acap kali membuat Kudla kerepotan, Djokovic pun mampu menutup set pertama dengan unggul 6-3.
Pada set kedua, perbedaan kualitas antara Djokovic dan Kudla benar-benar sangat terlihat pada laga ini. Meski sempat memberikan perlawanan, Djokovic akhirnya berhasil menyudahi set kedua dengan keunggulan 6-4. Situasi tak berubah pada set ketiga, hingga akhirnya Djokovic keluar sebagai pemenang usai menutup set ketiga dengan keunggulan 6-2.
Baca Juga: Novak Djokovic Melaju ke Babak 16 Besar AS Terbuka 2019
Apa yang ditampilkan Djokovic dalam pertandingan melawan Kudla sendiri memang cukup mengejutkan banyak orang. Pasalnya, sebelum pertandingan Djokovic mengakui bahwa dirinya mengalamai cedera pada bahu kirinya.
Kemenangan tersebut pun mengantarkan Djokovic melaju ke babak 16 Besar AS Terbuka 2019. Pada babak tersebut, Djokovic bakal berjumpa dengan petenis asal Swiss, yakni Stan Wawrinka, yang babak babak ketiga AS Terbuka 2019 melewati hadangan dari Paolo Lorenzi (Italia).
Pertemuan Djokovic dengan Wawrinka sendiri pun menjadi ulangan final AS Terbuka 2016. Pada saat itu, Djokovic harus mengakui keunggulan dari Wawrinka. Kini jelang berjumpa lagi dengan Wawrinka, Djokovic sendiri sudah tak sabar untuk menghadapinya.
Baca Juga: Federer Lega Amankan Tempat di Babak 16 Besar AS Terbuka 2019
“Kami telah mengalami beberapa pertempuran hebat selama bertahun-tahun, di seluruh dunia dan khususnya di sini (AS Terbuka). Tentu saja, saya sudah tak sabar untuk menghadapinya pada pertandingan berikutnya,” jelas Djokovic, seperti dikutip dari AFP, Sabtu (31/8/2019).
(Mochamad Rezhatama Herdanu)
