Kondisi ban yang mengalami perubahan besar telah memengaruhi penampilan Redding di beberapa seri. Alhasil, ia pun kerap tak memenuhi target yang dipasangnya. Selain itu, cedera yang dialaminya di bagian pergelangan tangan kala mentas di Grand Prix (GP) Australia telah semakin mengecilkan kesempatan Redding untuk merebut gelar juara. Alhasil, ia harus puas keluar sebagai runner-up kala itu.
Hal inilah yang sangat disesali Redding. Sebab, dirinya mengaku sudah berusaha keras mengerahkan kemampuan terbaik demi mengalahkan Marquez. Ia bahkan telah meminta manajer dan kru di tim untuk membantunya memberikan yang terbaik, meski hal itu dapat menimbulkan risiko. Tetapi, tetap saja, harapannya harus terkubur dalam-dalam lantaran masalah yang dihadapi.
"Saya membutuhkan perubahan. Saya berkata kepada Michael (Bartolemy, manajer), 'Dapatkan saya memiliki motor yang dapat memenangkan kejuaraan.’ Saya tidak peduli di mana atau apa. Saya tidak peduli jika itu memiliki satu roda. Jika itu bisa menang, bawakan saya motor itu dan saya akan melakukan apa yang bisa saya lakukan,” ujar Redding, sebagaimana dikutip dari Crash, Jumat (18/1/2019).
(Djanti Virantika)