“Semuanya soal bisnis dan uang. Itu masalah yang sekarang dihadapi. Ada berapa banyak pembalap yang membayar demi bisa ikut balapan? Ini adalah kejuaraan dunia, walau pun itu Moto3, Moto2, atau MotoGP,” tutur Scott Redding, dilansir dari Motorsport, Minggu (30/12/2018).
“Bahkan jika tim punya anggaran keuangan yang sehat, mereka tetap meminta bayaran dari pembalapnya. Karena pembalap itu mampu, maka mereka tidak keberatan membayar. Akan tetapi, Anda tidak akan mendapat yang terbaik,” imbuh pria asal Gloucester, Inggris, itu.
Sebagaimana diketahui, Scott Redding kehilangan tempatnya di Aprilia karena pabrikan asal Faenza itu memilih Andrea Iannone untuk mendampingi Aleix Espargaro di MotoGP 2019. Pembalap berusia 25 tahun itu lantas menegaskan prinsipnya untuk tidak mengeluarkan sepeser pun uang demi mempertahankan kursi di sebuah tim.
(Fetra Hariandja)