“Di game kedua kami sudah unggul malah lengah, fokusnya hilang. Sebaliknya lawan tampil nothing to lose saat tertinggal, kami yang memimpin malah tertekan. Pada game ketiga mereka lebih percaya diri saat berhasil memenangkan game kedua,” ungkap Ketut, mengutip dari laman resmi PBSI, Rabu (24/10/2018).
“Kami tidak mau kalah kuat dari mereka. Waktu kami kalah di game kedua, pelatih (Eng Hian) terus menyemangati kami, katanya ‘ayo positive thinking, jangan mau kalah kuat, pasti bisa’,” tambahnya.

“Memang dari awal kami fokus ke pasangan ini, kami tahu penampilan mereka sedang bagus. Sebetulnya kami tadi main seperti biasa, tapi kami lebih fokus ke diri masing-masing secara individu,” tukas Rizki.
Pada babak kedua, Rizki/Ketut akan berjumpa wakil Bulgaria yakni Gabriela Stoeva/Stefani Stoeva. Pasangan Bulgaria diprediksi juga akan bisa memberi tantangan bagi Rizki/Ketut, mengingat keduanya kini tengah berada dalam performa yang apik.
(Bagas Abdiel)