Aksi Marquez saat masuk tikungan pertama memang agresif, tetapi tidak melanggar aturan. Apalagi, sepeda motor keduanya tidak bersentuhan dan ada jarak sekira 1 meter (m) sebelum terjadinya insiden. Direktur Honda, Alberto Puig, yakin timnya bakal mengatasi masalah antara kedua pembalapnya kelak.

“Para pembalap tahu kalau dia (Marquez) akan membuat mereka menaikkan level. Jika mereka ingin menang, maka mereka harus mengikutinya,” ujar Kepala Mekanik Marc Marquez, Santi Hernandez, mengomentari insiden dengan Lorenzo, dinukil dari Motorsport, Selasa (25/9/2018).
“Ketika Anda mulai turun ke sirkuit, semua orang paham akan ada risiko menanggung kekalahan,” imbuh pria asal Spanyol tersebut.
(Fetra Hariandja)