LAS VEGAS – Kebahagiaan tengah dirasa oleh petinju asal Meksiko, Saul Canelo Alvarez, lantaran berhasil merebut gelar juara dunia tinju kelas menengah usai menumbangkan juara bertahan, Gennady Golovkin. Akan tetapi, dalam kemenangan Canelo tersebut terdapat sedikit kontroversi, yang membuat sejumlah pihak menginginkan pertandingan ulang.
Dalam pertarungan yang dilangsungkan di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat tersebut, Canelo dan Golovkin sejatinya menampilkan pergelutan sengit. Kedua petinju dapat dikatakan bertarung sama kuat hingga 12 ronde. Akan tetapi, ketika juri mengumumkan kalau Canelo menang poin di akhir laga, hal ini membuat sejumlah pihak tidak terima, karena mereka menilai laga berlangsung imbang.
(Baca juga: Pelatih Golovkin Harapkan Ada Pertarungan Ke-3 Melawan Canelo)

Tak ayal, pertarungan ketiga pun dituntut untuk digelar. Sekadar diketahui, laga antara Canelo melawan Golovkin yang dimainkan pada Minggu 16 September 2018 ini sebenarnya adalah pertandingan ulang. Sebelum ini, pada 16 September 2017, Golovkin dan Canelo sebenarnya telah bertanding. Akan tetapi, laga tersebut berakhir imbang yang pada akhirnya membuat pertarungan kedua ini digelar.