TOKYO – Pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, akan mendapat pekerjaan rumah (pr) usai melangkah ke semifinal Jepang Open 2018 Super 750. Stamina yang terkuras di laga perempatfinal akan menjadi ujian tersendiri bagi pasangan peringkat empat dunia itu.
Pada babak delapan besar, Greysia/Apriyani harus berjuang keras menundukkan pasangan Bulgaria, Stefani Stoeva/Gabriela Stoeva. Dalam durasi pertandingan selama 97 menit, pasangan beda usia itu mengatasi perlawanan duo Stoeva dengan skor 19-21, 21-17, dan 21-12.

Greysia/Apriyani pun mengakui pertandingan tersebut menguras banyak tenaga. Bahkan mereka mengaku hanya mencoba mengadu ketahanan fisik dan menunggu momen untuk bisa mendapatkan poin keuntungan.
Baca juga Pujian Viktor Axlesen untuk Anthony Ginting
“Hari ini (kemarin) kami bermain lama, kami capek, mereka juga capek. Jadi adu kuat saja, begitu ada kesempatan, kami teruskan. Pokoknya asal jangan mudah menyerah dan mau capek saja,” ungkap Greysia, mengutip dari laman resmi PBSI, Sabtu (15/9/2018).

Pada babak semifinal, Greysia/Apriyani pun akan ditunggu pasangan yang lebih ulet lagi yakni Yuki Fukushima/Sayaka Hirota. Pasangan peringkat satu dunia itu akan menjadi tantangan berat bagi Greysia/Apriyani. Meski secara head to head imbang 2-2, tetapi masalah fisik tidak akan terhindarkan bagi pasangan Merah Putih tersebut.
“Kami akan coba recovery dulu dengan berendam air es, pijat, terapi dan tidur yang cukup. Makanannya juga dijaga, walaupun tidak enak, tapi harus dipaksa demi badan. Tidak ada pilihan lagi, supaya besok (hari ini) bisa fight,” tutupnya.
(Bagas Abdiel)