NANJING – Wakil Indonesia tersisa di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2018, pasangan ganda putri Greysia Polii/Apriani Rahayu, harus kandas di babak semifinal yang berlangsung di Nanjing, China, pada Sabtu (4/8/2018). Keduanya harus mengakui keunggulan pasangan Jepang Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara lewat dua set langsung.
Pertandingan berjalan tidak seimbang di set pertama. Ganda putri berperingkat 11 dunia itu mengandalkan pukulan smash di awal-awal set. Memasuki pertengahan, Matsumoto/Nagahara mengubah strategi menjadi reli panjang hingga memaksa Greysia/Apriani melakukan sejumlah kesalahan.

Kesalahan-kesalahan seperti penempatan bola yang tanggung membuat ganda putri Indonesia yang berperingkat 5 dunia itu harus kehilangan set pertama. Skor akhir 12-21 untuk Matsumoto/Nagahara di set pertama.
(Baca juga: Greysia/Apriyani Secara Dramatis Tumbangkan Juara Bertahan di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2018)
Memasuki set kedua, penampilan pasangan Indonesia mulai membaik. Greysia/Apriyani mulai berani meladeni strategi reli panjang yang dipakai pasangan Jepang. Saling kejar perolehan angka membuat set kedua berlangsung seru.
Meski sempat tertinggal pada interval set kedua, Greysia/Apriyani mulai menyusul perolehan angka. Keduanya bahkan sempat unggul 13-11 sebelum akhirnya Matsumoto/Nagahara kembali mengejar.