Terpuruk di Sprint Race MotoGP Mandalika 2025, Francesco Bagnaia Frustasi

Cikal Bintang, Jurnalis
Minggu 05 Oktober 2025 04:42 WIB
Pembalap Tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia. (Foto: Instagram/ducaticorse)
Share :

LOMBOK – Pembalap Tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, mengungkapkan rasa frustrasinya yang mendalam setelah performa hancur lebur di Sprint Race MotoGP Mandalika 2025. Bagnaia mengaku tak mampu mengendalikan motornya sendiri dan merasa seperti hanya penumpang sepanjang balapan 13 lap di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) tersebut.

1. Finis Terakhir

Bagnaia mengawali balapan sprint dari grid ke-16 dan harus berjuang keras sepanjang 13 lap di Sirkuit Mandalika, pada Sabtu 4 Oktober 2025 siang WIB. Juara MotoGP 2022 dan 2023 itu gagal memasuki zona 10 besar, bahkan mengakhiri balapan di posisi terakhir, yaitu ke-14, hanya karena beberapa pembalap lain gagal finis.

Selepas balapan, Bagnaia pasrah dengan hasil yang didapat. Ia menggambarkan pengalaman buruknya di atas motor Ducati Desmosedici.

"Saya tidak mengendarai motor. Saya hanya penumpang di motor saya. Saya tidak bisa mengendalikan apa pun," kata Bagnaia dikutip dari Crash, Minggu (5/10/2025)

"Saya hanya merasakan gerakan. Rasanya empat kali saya tiba di tikungan pertama dan tikungan ke-10 tanpa rem. Tiga kali saya perlu menutup gas, tiga kali goyang. Jadi, sulit membayangkan balapan seperti ini,” tambahnya.

Francesco Bagnaia. (Foto: Instagram/ducaticorse)

2. Kontras Jauh dengan Kejayaan di Jepang

Hasil di Mandalika ini berbanding terbalik 180 derajat dengan penampilan Bagnaia hanya seminggu sebelumnya di Jepang. Saat itu, Bagnaia berhasil menyapu bersih kemenangan pada balapan sprint dan balapan utama di Sirkuit Twin Ring Motegi.

Kontras performa ini membuat Bagnaia merasa telah membuktikan kemampuannya di situasi yang ideal.

 

"Beruntungnya, seminggu yang lalu kami menyelenggarakan balapan seperti ini, karena dengan begitu, semua keraguan yang dimiliki orang-orang hilang. Jadi, tidak ada lagi yang bisa saya tunjukkan musim ini. Ini satu-satunya situasi di mana saya merasa baik, saat saya mengendarai motor, saya memenangkan segalanya," sambung Bagnaia.

Francesco Bagnaia. (Foto: Instagram/ducaticorse)

Bagnaia menambahkan bahwa keterpurukannya di Mandalika bukanlah masalah teknis, melainkan hal lain yang berada di luar kendali saya. Francesco Bagnaia kini harus membalikkan keadaan di balapan utama MotoGP Mandalika 2025. Seri balapan ke-18 itu akan digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB, pada Minggu (5/10/2025) pukul 14.00 WIB.

(Rivan Nasri Rachman)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya