Walau demikian, menurut Jove, Bagnaia sudah mengalami momen seperti ini tahun lalu. Yang berbeda adalah pesaingnya bukan merupakan rekan setimnya sendiri.
Melawan Marquez, Jove meyakini Bagnaia akan bangkit untuk berjuang mendapatkan hasil terbaik. Namun, dia tahu betul bahwa dua kali juara MotoGP itu merasa ragu bisa mengalahkan seorang Marc Marquez.
"Saya yakin Pecco akan membawa kegembiraan bagi kita selama ia terus berjuang hingga akhir. Meskipun jelas jauh di lubuk hatinya ia harus menerima kenyataan bahwa ia akan melawan Marc Márquez terbaik dalam sejarah dan salah satu dari dua atau tiga pembalap terbaik dalam sejarah balap motor," tandasnya.
(Djanti Virantika)