Kepercayaan diri Marquez semakin meningkat usai meraih hasil positif di MotoGP Argentina 2025. Pasalnya, beberapa tahun lalu, ia kesulitan di Sirkuit Termas de Rio Hondo. Finis di posisi kedua dalam sprint race dan balapan utama membuatnya optimistis bisa mengulanginya di MotoGP AS.
"Setiap trek bisa menjadi tes yang bagus untuk pembalap. Tapi ini juga bisa memberikan banyak pengalaman. Ini terjadi kepada saya di masa lalu, itu bergantung pada motor dan setelannya,” ungkap Marquez.
“Di Argentina pada 2022, saya sangat lambat. Untungnya, trek tidak berubah dan sebagai pembalap Ducati kami berbagi banyak hal," tukas juara dunia Moto2 2019 itu.
Soal persaingannya dengan Marc Marquez, ia mengungkapkan akan memberikan kemampuan terbaiknya. Meski bersaudara, persaingan kejuaraan dunia tetap berlanjut.
"Saya selalu bersaing dengannya karena kami bersaudara. Tapi saya tidak merasa itu akan menjadi penghalang. Masing-masing dari akan selalu memberikan yang terbaik di balapan," tandasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)