“Sementara di MotoGP hanya ada satu gaya dan Anda harus mengikuti gaya tersebut. Lebih mudah bagi saya untuk beradaptasi dengan MotoGP daripada Moto2," urai pria asal Prancis itu.
"Rem terkadang menjadi masalah, tetapi secara umum memang seperti itu," tandasnya.
Perbedaan gaya balap itu yang membuat Moto2 jadi lebih sulit. Quartararo sendiri dikenal sebagai pembalap yang smooth dan mengutamakan ritme balap ketimbang tampil agresif.
Itulah alasan Fabio Quartararo berani menyebut Moto2 jauh lebih sulit ketimbang MotoGP. Semoga informasi ini berguna untuk pembaca sekalian.
(Wikanto Arungbudoyo)