"Saya tidak berbohong ketika saya mengatakan bahwa saya menangis. Saya tidak akan mengatakan menangis seperti 'huuuu', tetapi menangis karena ini adalah sesuatu yang pada dasarnya saya perjuangkan sepanjang hidup saya dan kami sangat beruntung bisa mencobanya lagi,” tambahnya.
Ya, takdir masih menginginkan Miller bersaing di kelas MotoGP. Pramac Racing yang berpisah dengan Ducati dan bergabung dengan Yamaha di MotoGP 2025 itu pun mengajak Miller untuk menjadi rider mereka, bersamaan dengan Miguel Oliveira.
Miller dan Pramac sendiri pernah bekerja sama selama tiga musim (2018-2020). Bersama Pramac, Miller memang belum pernah menang, namun ia sudah sembilan kali naik podium.
Jadi, para penggemat MotoGP dipastikan masih akan menyaksikan tingkah laku unik Miller di sepanjang 2025 mendatang.
(Rivan Nasri Rachman)