Martin sendiri sempat menunjukkan tanda-tanda bisa mengalahkan Pecco dalam balapan utama MotoGP Jepang 2024. Dia terus memangkas ketertinggalannya dari bintang tim pabrikan Ducati itu di setiap lapnya.
Bahkan, rider berusia 26 tahun tersebut bisa mendekat dengan selisih 0,5 detik saja dari Pecco di lap-lap terakhir. Namun ternyata, sang juara bertahan bisa mengatur strategi dengan baik sehingga dia menjauh lagi dan finis sebagai pemenang dengan keunggulan 1,189 detik atas Martin.
Pada akhir pekan ini, Martin dan Pecco mendapatkan jeda sepekan sebelum bersaing lagi dalam MotoGP Australia 2024 pada 18-20 Oktober mendatang. Dengan empat seri tersisa, tentunya pertarungan mereka berdua untuk memperebutkan gelar juara bakal sangat sengit di akhir musim ini.
(Rivan Nasri Rachman)