Bukan Valentino Rossi, Ini Sosok Pembalap yang Mencetuskan Gaya Tikung Knee Down di MotoGP

Cahyo Yulianto, Jurnalis
Selasa 13 Agustus 2024 14:13 WIB
Valentino Rossi kala mentas di MotoGP. (Foto: MotoGP)
Share :

BUKAN Valentino Rossi, ternyata ini sosok pembalap yang mencetuskan gaya menikung knee down di MotoGP. Sosok pembalap itu adalah Jarno Saarinen.

Pencinta olahraga balap motor MotoGP tentu tidak asing dengan gaya menikung para pembalap yang selalu memiringkan badan dan motor demi bisa menikung dengan kecepatan yang tinggi. Gaya menikung ini disebut dengan cornering, yakni menikung dengan memiringkan badan dan motor.

Namun jika diperhatikan, saat melakukan cornering di tikungan, para pembalap MotoGP akan sedikit melebarkan lututnya. Mereka akan menggunakan lutut mereka untuk menopang tubuh sekaligus mempertahankan keseimbangan.

Gaya menikung ini disebut dengan knee down, yakni menikung dengan menurunkan lutut hingga menapak sebagai tumpuan. Meski terlihat berbahaya, hal ini terbukti aman karena lutut pembalap dilindungi dengan pelindung berbahan thermoplastic yang kuat.

Bagi sebagian besar pencinta MotoGP yang masih awam, tentu akan mengira gaya menikung knee down ini dicetuskan oleh sang legenda, Valentino Rossi. Namun kenyataannya, hal itu tidaklah benar.

Valentino Rossi memang dikenal sebagai raja tikungan. Hal ini tidak lepas dari agresivitas saat ia menikung. Bahkan, pembalap Italia itu kerap kali melakukan aksi overtaking yang sangat memukau di tikungan tajam lintasan.

Namun jika berbicara tentang knee down, kita harus mundur ke 1970-an saat bahkan Valentino Rossi baru akan lahir. Di masa itu, para pembalap masih menikung dengan bokong yang masih menempel manis di atas jok.

Namun hal itu berubah saat seorang pembalap asal Amerika Serikat, Kenny Roberts, mulai mempopulerkan gaya menikung knee down di ajang MotoGP pada pertengahan 1970-an. Meski begitu, juara ajang 500cc pertama dari Amerika itu mengaku bukan dirinya yang menemukan gaya menikung tersebut.

Kenny Robert mengakui bahwa ia melakukan gerakan knee down karena terinspirasi dari pembalap legendaris Finlandia, Jarno Saarinen. Jarno Saarinen adalah pembalap yang memulai kariernya pada balapan di atas trek es pada 1961 saat berusia 16 tahun.

Kala itu, Saarinen memiliki gaya balapan yang sangat berbeda dengan pembalap lain. Saat memacu motornya, Jarno Saarinen selalu menempelkan badannya ke tangki dan seluruh body motor. Kemudian saat menikung, ia akan mengeluarkan lututnya sehingga terjadi gerakan knee down.

Namun, gerakan Jarno Saarinen ini masih belum sempurna. Oleh karenanya, saat Kenny Robert menirunya, pembalap Amerika Serikat itu menyempurnakan gerakan knee down yang hingga saat ini selalu digunakan oleh para pembalap MotoGP.

Itulah sosok pencetus gaya menikung knee down. Bukan Valentino Rossi, melainkan Jarno Saarinen yang kemudian disempurnakan oleh Kenny Robert.

(Djanti Virantika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya