JAKARTA – Tangis Nurlaili Kusumah Diningrat pecah usai Jakarta Electric PLN tumbang di Grand Final Proliga 2024 dari Jakarta STIN BIN, Sabtu 20 Juli malam WIB. Ia terduduk lemas di lapangan usai lawannya mencetak poin kemenangan.
Duel final Proliga 2024 itu digelar di Indonesia Arena, Jakarta. Venue megah tersebut seketika berubah menjadi lautan emosi ketika STIN BIN meraih angka secara dramatis di set kelima.
Jalannya final Proliga 2024 kategori putri itu memang dramatis. STIN BIN awalnya memimpin 2-0 di dua set awal.
Namun, Jakarta Electric PLN mampu bangkit di dua set berikutnya sehingga kedudukan 2-2. Memasuki set kelima, Nurlaili dan kawan-kawan sempat memimpin!
Akan tetapi, keunggulan itu bisa dibalikkan oleh STIN BIN. Salah satu poin yang diraih Megawati Hangestri dan kawan-kawan adalah ketika smash Nurlaili bisa dipatahkan.
Tak pelak, tangis perempuan berusia 20 tahun itu pecah ketika STIN BIN mencetak poin penentu kemenangan di set kelima. Ia terduduk lemas di lapangan dan meneteskan air mata.
Rekan-rekan setimnya langsung berusaha menghibur, termasuk Yolla Yuliana. Bukannya reda, tangis Nurlaili malah semakin deras dan histeris.
Setelah 10 menit, perempuan yang juga anggota TNI itu beranjak dari lapangan dan duduk di bangku sisi lapangan. Namun, Nurlaili masih merasa sedih dan wajahnya diselimuti handuk putih.
Wajar bila perempuan berpostur 170 cm itu sedih. Sebab, perjuangan keras selama tiga jam, di mana Electric PLN sempat tertinggal 0-2, harus berakhir dengan kekalahan.
(Wikanto Arungbudoyo)