Preview: Misi Tim Bulu Tangkis Indonesia Akhiri Dahaga Selama 14 Tahun di Piala Uber 2024

Bagas Abdiel, Jurnalis
Kamis 02 Mei 2024 18:23 WIB
Tim Bulu Tangkis Indonesia di Piaal Uber 2024. (Foto: PBSI)
Share :

Keduanya sudah bertemu delapan kali, namun Gregoria tidak pernah menang dari Intanon. Pertemuan terakhir sendiri terjadi pada 2021 di Olimpiade Tokyo 2020 ketika Gregoria masih di era yang belum menunjukkan taringnya. Karena itu, menarik untuk melihat bagaimana performa Gregoria pada era terbaik saat ini untuk bertemu Intanon.

Terlebih Intanon yang saat ini berusia 29 tahun sedang mengalami performa yang kurang konsisten. Dalam beberapa turnamen tahun ini, ia bahkan seringkali gugur di babak 32 besar. Untuk itu, potensi Gregoria untuk merebut kemenangan atas Intanon masih terbuka.

Tunggal putri lainnya seperti Ester Nurumi Tri Wardoyo dan Komang Ayu Cahya Dewi menjadi pilihan tepat untuk diturunkan pada tunggal kedua dan ketiga. Meski lawannya di atas kertas lebih baik dari mereka, bukan tidak mungkin mereka bisa membuat kejutan. Apalagi performa Ester dan Komang juga terbilang dalam tren positif.

Ester kemungkinan besar akan bertemu Supanida Katethong (ranking 16 dunia) yang sejauh ini belum pernah menang jika bertemu. Sedangkan Komang bisa bertemu Pornpawee Chochuwong (ranking 19 dunia) yang belum pernah bertemu sama sekali.

Beralih pada sektor ganda, potensi kejutan dengan hadirnya pasangan dadakan bisa saja terjadi. Itu mungkin bisa terjadi apabila Apriyani kembali dipilih untuk diistirahatkan, mengingat ia memang lebih difokuskan untuk ke Olimpiade.

Tetapi, jika memang nantinya Apriyani/Fadia diturunkan, potensi untuk menyumbangkan poin itu ada. Pasalnya, Apriyani/Fadia lebih berpengalaman dan sudah menang dua dari tiga pertemuan atas Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai yang merupakan ganda putri pertama Thailand.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya