"Masih terlalu dini untuk menarik kesimpulan yang pasti. Beberapa aspek cukup menjanjikan, namun ada juga yang belum sesuai dengan harapan kami. Tes lain direncanakan di Mugello, yang akan memberi kita lebih banyak informasi," ujarnya.
Quartararo mengatakan mesin dalam tes MotoGP Jerez 2024 mirip dengan yang biasa digunakan YZR-M1. Dia pun menilai pabrikan asal Iwata, Jepang itu masih banyak pekerjaan untuk bisa kembali kompetitif seperti MotoGP 2022.
"Mesinnya khusus untuk pengujian, mirip dengan mesin balap yang biasa kami gunakan, tetapi khusus untuk kesempatan ini. Modifikasinya terkadang tidak terlalu terlihat dan hanya dapat dideteksi melalui data yang dikumpulkan," jelasnya.
"Kami melihat adanya sedikit peningkatan saat memasuki tikungan, tetapi itu tidak mengubah kinerja kami secara menyeluruh. Masih ada jalan panjang untuk kembali ke perasaan berkendara di tahun 2022," pungkasnya.
(Djanti Virantika)