5 alasan pebulutangkis benci Carolina Marin menarik diulas. Sebab, tunggal putri asal Spanyol yang satu ini kerap jadi sorotan kala bertanding karena duel panas yang tersaji.
Ya, penampilan Carolina Marin selalu dinantikan para pencinta bulutangkis dunia. Bukan tanpa alasan, sebagai eks tunggal putri nomor 1 dunia, dia tentu saja punya permainan yang sangat ciamik.
Sayangnya, kala bertanding, Carolina Marin kerap terlibat duel panas dengan rivalnya. Bahkan, persaingan itu pernah berbuntut perseteruan.
Hal itu salah satunya terjadi di semifinal Denmark Open 2023. Marin terlibat cekcok dengan tunggal putri jagoan India, Pusarla V Sindhu, buntut rebutan mengambil shuttlecock.
Ada sejumlah alasan yang ternyata membuat Carolina Marin dibenci pebulutangkis. Sebagaimana dilansir dari akun Youtube Japanese Shuttler, Jumat (12/4/2024), berikut 5 alasan pebulutangkis benci Carolina Marin.
5. Cara Memberikan Shuttlecock yang Asal-asalan
Salah satu alasan pebulutangkis benci Carolina Marin karena ulahnya kala memberikan shuttlecock jika lawan berhasil mendapat poin. Dia kerap melakukannya dengan cara yang asal-asalan.
Marin kerap memberikan shuttlecock yang jatuh di bidang permainannya dengan cara memukulnya dengan raket. Tetapi, shuttlecock dipukul asal-asalan, tak mengarah ke pemain lawan.
Aksi Carolina yang seperti ini pun sering terkena tegur wasit. Sebab, ulahnya menunjukkan bahwa dirinya kurang menghormati lawan.
4. Reaksi Berlebihan hingga Banting Raket jika Kalah
Ulah lain yang membuat Carolina Marin dibenci pebulutangkis adalah reaksinya yang tak mengejutkan saat kalah. Dia bahkan sering membanting atau memukul keras raketnya sendiri jika kalah.
Marin meluapkan kekecewaannya kerap dengan memukul keras raketnya ke lapangan. Aksinya tentu saja kerap membuat lawan kaget hingga tercenang.