Kisah Misteri Pertandingan Legendaris Indonesia Rudy Hartono vs Liem Swie King di Final All England 1976

KISAH misteri pertandingan legendaris Indonesia Rudy Hartono vs Liem Swie King di final All England 1976 menarik untuk diulas. Sebab, pertandingan itu benar-benar penuh cerita.

All Indonesian Final tersaji di sektor tunggal putra. King yang sedang on fire, di luar dugaan kalah dengan mudah dari Rudy dengan skor akhir 7-15 dan 5-15.

Muncul dugaan King diminta mengalah demi pencapaian rekor Rudy. Sang senior memang menjadi pemain pertama yang mampu delapan kali juara di turnamen All England pada sektor tunggal putra.

Namun, King juga sedang dalam penampilan terbaiknya dengan melaju tanpa hambatan hingga final. Di sisi lain, Rudy justru terseok-seok meski akhirnya juga mencapai partai puncak.

Kuat dugaan, ada yang meminta King untuk mengalah. Akan tetapi, hal itu tidak pernah dibuktikan. Dalam buku berjudul 'Panggil Aku King', pebulu tangkis yang kini berusia 68 tahun itu mengaku diomeli habis-habisan oleh pemilik Djarum, Budi Hartono.

"Pak Budi merasa heran mengapa pertandingan selesai begitu cepat dan aku terlihat tidak bersemangat melawan Rudy Hartono," kata King dalam kutipan buku itu, tentang final All England 1976.