ANDREA Dovizioso prediksi MotoGP 2024 jadi persaingan para rider Ducati Corse. Sebab, delapan pembalap penunggang motor Ducati Desmosedici GP pastinya ingin unjuk gigi sebagai yang terbaik tahun ini.
Ducati masih akan memiliki delapan pembalap dari empat tim yang akan mengaspal di MotoGP 2024. Pada dua musim terakhir, mereka berhasil mengawinkan gelar juara pembalap dan konstruktor. Performa tim pabrikan yang bermarkas di Borgo Panigale itu hampir tidak bisa disentuh rider dari tim pabrikan lain.
Tak ayal jika banyak yang berpendapat Ducati akan kembali mendominasi MotoGP 2024. Terlebih, saat ini mereka kehadiran sosok Marc Marquez yang bergabung Gresini Racing selama satu musim.
Dovizioso mengungkapkan balapan musim ini akan menjadi persaingan para rider Ducati. Bukan karena motornya yang kompetitif, melainkan karena para rider akan membuktikan mereka masih layak berada di Ducati.
Sebab, mayoritas rider Ducati kontraknya akan berakhir pada akhir musim 2024. Francesco Bagnaia, Marquez, Enea Bastianini, hingga Jorge Martin, semua akan habis kontrak. Karena itulah, Dovizioso merasa MotoGP 2024 akan menjadi panggung bagi para rider Ducati.
“Musim yang akan segera dimulai pastinya akan menjadi pertarungan Ducati melawan Ducati. Itu terjadi karena berbagai alasan, mereka memiliki banyak pebalap yang sangat kuat dan kontrak mereka semua akan habis,” kata Dovizioso, dilansir dari Crash, Sabtu (17/2/2024).
“Faktor ini akan berdampak besar pada kejuaraan dan akan meningkatkan standarnya lebih jauh lagi,” sambung pria asal Italia itu.
Dovizioso merasa situasi itu akan membuat para rider akan mengambil risiko. Namun, ia berharap risiko-risiko yang nantinya akan diambil tidak akan berbalik menjadi senjata yang justru akan menghancurkan tren dominasi Ducati.
“Kontrak mereka akan segera berakhir, kami tahu. Inilah mengapa semua orang akan berusaha keras dan mengambil lebih banyak risiko, terutama di awal musim,” ujar Dovi.
“Semoga peningkatan risiko ini tidak juga menyebabkan peningkatan kesalahan. Selain itu, hampir semua pembalap memiliki keuntungan mengendarai sepeda motor yang sudah mereka kenal dan ini akan memungkinkan mereka untuk melaju lebih keras lagi,” lanjut pria berusia 37 tahun itu.
“Marquez pasti akan menjadi salah satu pilar pasar pembalap, tapi kita harus menunggu untuk melihat lawannya,” tandas Dovizioso.
(Wikanto Arungbudoyo)