Bonus Pelatih Asian Para Games 2023 Dipotong, Menpora Dito Ariotedjo: Oknum Pemotong Sedang Ditelusuri!

Andhika Khoirul Huda, Jurnalis
Jum'at 19 Januari 2024 11:50 WIB
Menpora RI, Dito Ariotedjo. (Foto: Andika Rachmansyah/MNC Portal Indonesia)
Share :

JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, angkat bicara soal dugaan pemotongan bonus pelatih Asian Para Games 2023 Hangzhou. Dia menyebut saat ini oknum dari pemotongan bonus tersebut tengah ditelusuri.

Seperti diketahui, kabar tak sedap muncul beberapa waktu lalu. Sistem pemberian bonus kepada pelatih Asian Para Games 2023 yang seharusnya aman mengingat langsung dari rekening pemerintah ke penerima, justru kemudian memunculkan isu pemotongan dari pengurus NPC Indonesia.

Menpora Dito pun membeberkan pihaknya telah berbicara dengan pihak NPC Indonesia. Pihaknya terus mendalami kasus tersebut dan mencari tahu bagaimana pemotongan itu bisa terjadi.

"Kita sudah tanya langsung dari NPC, sekarang sedang ditelusuri oknumnya (pemotong bonus)," kata Dito kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia, di Jakarta, Kamis 18 Januari 2024.

Menpora Dito tak menampik adanya kontribusi dari pelatih atau pemain di setiap federasi. Namun untuk kasus di NPC Indonesia, lanjut Dito, pihaknya bakal menelusuri lebih dalam.

"Ini lagi di-cross check apakah pemotongan di luar itu (aturan yang ada)," jelas politikus Partai Golkar itu.

Lebih lanjut, Dito menambahkan bahwa celah untuk dipotongnya bonus Asian Games maupun Asian Para Games sangat kecil. Pasalnya, bonus langsung dari rekening pemerintah pusat ke penerima, termasuk pelatih.

"Jadi harus didalami dan diinvestigasi. Potongan itu sifatnya ketika sudah diterima atau ada permintaan dari orang lain atau bagaimana," tegas Dito.

Tak hanya itu, pihaknya juga mendorong pelatih-pelatih untuk memberikan laporan dan mengungkapkan aspirasi terkait dengan dugaan pemotongan bonus tersebut. Tujuannya agar permasalahan ini bisa diselesaikan sesegera mungkin.

"Silakan boleh pelatih kalau ingin memberikan aspirasinya. Nanti akan kita cek bagaimana tata kelolanya di federasi (NPC Indonesia)," jelas Dito.

Sementara itu, kembali mencuatnya dugaan pemotongan bonus pelatih memunculkan reaksi dari masyarakat di Kota Solo yang notabene sebagai kantor pusat NPC Indonesia. Puluhan spanduk yang berisikan sindiran pemotongan bonus pelatih tersebar di sejumlah titik, termasuk Stadion Manahan.

(Djanti Virantika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya