KISAH Taufik Hidayat, legenda bulu tangkis Indonesia yang hampir dinaturalisasi jadi warga negara Singapura menarik untuk diulas. Pria berusia 42 tahun kelahiran Bandung itu merupakan salah satu legenda tunggal putra Indonesia yang bergelimang prestasi.
Taufik Hidayat sukses menyabet sejumlah gelar bergengsi sepanjang kariernya, termasuk yang paling membanggakan yakni medali emas Olimpiade Athena 2004. Selain itu, suami dari Ami Gumelar ini juga pernah menjadi juara dunia 2005.
Di level Asia, Taufik Hidayat berhasil menjuarai Asian Games 2002 dan 2006. Ia juga mengantongi titel juara Badminton Asia Championship sebanyak tiga kali. Pencapaian itu diukirnya pada 2004, 2004, dan 2007.
Tak pelak, Taufik Hidayat dianggap sebagai salah satu pemain tunggal putra terhebat dalam sejarah bulu tangkis dan mendapat julukan "Mr. Backhand". Namun, Taufik Hidayat memutuskan pensiun sebagai pebulu tangkis profesional pada 16 Juni 2013 silam.
Taufik Hidayat pun sempat menjadi pengurus pusat PBSI pada 2021 lalu meski kini sudah melepaskan jabatannya. Saat itu, beredar isu bahwa terjadi masalah antara Taufik dengan PBSI. Namun, Taufik dengan tegas membantah kabar miring tersebut.
“Enggak, enggak, selek (bertengkar). Itu kemauan dari belakang karena pelatih gue ditendang duluan,” kata Taufik Hidayat di kanal Youtube VINDES yang diunggah pada 6 September 2021 lalu.
Lebih lanjut, Taufik Hidayat mengaku pernah hampir dinaturalisasi menjadi warga negara Singapura. Ia ditawari pindah status warga negara ke tetangga Indonesia itu pada 2002 lalu alias dua tahun sebelum dirinya menyabet medali emas Olimpiade Athena 2004.