Kendati demikian, Diggia sejauh ini telah membuktikan bahwa dirinya mampu berkembang selama hampir dua musim mentas di MotoGP. Hal itu dapat dilihat dari perolehan poin yang didapatnya pada musim ini.
Pada musim debutnya di MotoGP 2022, pembalap kelahiran Roma itu hanya mampu meraih 24 poin saja sepanjang musim. Namun, di musim 2023 yang telah berjalan 17 dari 20 seri, dia berhasil mengais poin jauh lebih banyak yakni 93 poin.
Alhasil, meski Bradl meragukannya, masih ada peluang baginya untuk membuktikan diri bahwa dia layak mendapatkan kursi di tim pabrikan Honda. Dia bisa menggantikan The Baby Alien -julukan Marquez- yang sudah dipastikan bergabung dengan Gresini Ducati di MotoGP 2024.
(Djanti Virantika)