“Terlalu penting bagi saya untuk mendapatkan podium hari ini. Saya membuatnya sangat banyak untuk diri saya sendiri. Menjadi kompetitif setelah Barcelona bukanlah suatu hal yang mudah,” tegas pemenang balapan lima kali itu.
“Dani benar-benar mendorong. Ketika saya melihat, dengan enam lap tersisa, dia hanya tertinggal 0,2 detik, saya berkata pada diri sendiri: 'Tidak, sial!' Saya melakukan dua atau tiga lap dengan waktu tertinggi 1:32, saya mengalami banyak kesulitan. Tapi kemudian saya mencoba untuk menekan lagi dan berpikir untuk menjadi yang terdepan di beberapa lap terakhir - dan saya berhasil mencatat waktu terendah 1:32 lagi," imbuhnya.
Pada akhirnya, Bagnaia meraih podium ketiga di depan penonton tuan rumahm Pembalap Italia berusia 26 tahun itu nyaris tidak turun dari motornya dan mula-mula bersandar pada Ducati kuningnya beberapa saat sebelum ia tertatih-tatih menuju timnya dan kemudian membungkuk melewati pembatas.
(Reinaldy Darius)