"Saya pikir dia meyakini dan percaya akan hal itu (KTM jadi nomor 1). Jika kami bisa mempertahankan progres dari tahun lalu, maka mungkin tahun depan kami akan jadi pesaing (juara)," tukas Guidotti.
"Harap diingat, perjalanannya dimulai bersama kami. Seperti yang dikatakan, Marquez masih terikat kontrak dengan Honda untuk 2024. Bagi kami, berpikir soal kemungkinan pembalap tentu masih terlalu dini," tegas mantan Manajer Tim Pramac Ducati itu.
KTM sendiri baru saja memperbarui kontrak dengan Brad Binder hingga 2026. Walau begitu, mereka tetap berhak untuk menempatkan pembalap asal Afrika Selatan itu entah di tim pabrikan atau satelit nantinya.
Anda dapat menyaksikan secara langsung lanjutan ajang-ajang olahraga berkelas dunia di Vision+, dengan klik di sini https://www.visionplus.id/.
(Wikanto Arungbudoyo)