FEDERASI Bulu Tangkis Dunia (BWF) flashback comeback gila Susy Susanti lawan pebulu tangkis kontroversial Korea Selatan yang ditampar sang pelatih. Pebulu tangkis kontroversial Korea Selatan yang dimaksud adalah Lee Young-suk.
"Comeback terhebat Susy Susanti vs Lee Young-suk. Siapa yang ingat ini?" tulis akun Instagram resmi BWF, @bwf.official, dikutip Jumat (21/7/2023).
BWF mengenang kembali aksi epic comeback Susy Susanti itu saat melawan Lee Young-suk di final Piala Sudirman 1989 yang digelar di Jakarta. Saat itu, Susy Susanti yang membela Indonesia, sementara Lee Young-suk memperkuat Korea Selatan.
Dalam ajang itu, Susy Susanti pun untuk pertama kalinya bertemu dengan Lee Young-suk. Kendati begitu, kedua tunggal putri tersebut mampu menampilkan permainan yang sangat seru dan dramatis dalam duel tiga gim alias rubber game.
Pada gim pertama, Lee Young-suk lebih dulu mengalahkan Susy Susanti dengan skor 12-10. Pada gim kedua, tunggal putri Korea Selatan itu sudah memimpin dengan skor 10-5 atas Susy Susanti dan hanya membutuhkan satu poin untuk menang.
Secara mengejutkan, Susy Susanti melakukan comeback gila yang awalnya tertinggal 5-10, dapat membalikkan keadaan hingga mampu memenangkan game kedua dengan skor 12-10. Legenda bulu tangkis Indonesia itu pun memaksa pertandingan berlanjut ke babak rubber game.
Menariknya, terjadi peristiwa penamparan dari pelatih Korea Selatan ke Lee Young-suk sebelum dimulainya babak rubber game. Hal itu membuat dirinya kena mental di gim ketiga yang tidak mendapat angka dan harus menyerah denga skor 0-11 dari Susy Susanti.
Karena itu, laga Susy Susanti vs Lee Young-suk menjadi salah satu duel paling seru dan dramatis sepanjang Piala Sudirman. Terlebih, ini menjadi momen bersejarah bagi Indonesia untuk pertama kalinya keluar sebagai juara Piala Sudirman 1989 usai mengalahkan Korea Selatan dengan skor 3-2.
(Djanti Virantika)