Jeka Saragih Tetap Tuai Pujian meski Kalah di Final Road to UFC, Legenda UFC: Dia Punya Kekuatan Besar!

LAS VEGAS – Petarung MMA Indonesia, Jeka Saragih, tetap mendapat apresiasi dan pujian, meski kalah di final road to UFC. Kali ini, pujian didapat Jeka Saragih dari sosok petarung legenda UFC, yakni Michael Bipsing.

Bipsing menilai bahwa Jeka Saragih sejatinya punya kekuatan besar untuk membuat lawannya kalah di final road to UFC. Hal ini tampaknya membuat Bipsing terkesan dengan sosok petarung MMA asal Indonesia itu.

BACA JUGA: Kronologi Kekalahan TKO Jeka Saragih dari Anshul Jubli di Final Road To UFC

“Berbicara soal Jeka Saragih, dia memiliki ledakan dan kekuatan besar untuk membuat lawannya terkapar (KO),” ujar Bipsing, sebagaimana dilansir dari laman resmi UFC, Senin (6/2/2023).

Namun sayang, meski dinilai Bipsing punya kekuatan besar, Jeka akhirnya tetap harus menelan kekalahan. Melawan wakil India, Anshul Jubli, di final Road to UFC, Jeka Saragih kalah di ronde kedua lewat TKO.

Pertarungan tersebut dilangsungkan UFC Apex, Las Vegas, Minggu 5 Februari 2023 siang WIB. Dalam laga itu, Jeka tampak kesulitan menghalau dominasi Jubli.

Usai laga, Jubli sendiri turut membeberkan kunci kemenangannya. Pria berusia 27 tahun tersebut mengatakan bahwa berusaha menunjukkan dominasinya adalah cara untuk membuat Jeka kesulitan.

“Rencana di pertarungan ini adalah membuat jarak dengannya, bermain di bagian bawah dan mendominasi. Itulah yang saya lakukan dan sata bisa mendominasi,” jawab Jubli.

Jeka sendiri sebenarnya mampu tampil cukup mendominasi ketika menghadapi Pawan Maan Singh di perempatfinal dan Ki Won Bin di semifinal. Namun, dia gagal melanjutkannya ke final road to UFC. Dengan begitu, Jeka pun gagal menjadi petarung pertama Indonesia yang mendapat kontrak UFC.

(Djanti Virantika)