Setidaknya, rider asal Italia tersebut dapat bersyukur karena mendapat kontrak dua tahun. Dia kini harus membuktikan kualitasnya dan layak bertahan pada MotoGP 2023.
“Ada pembalap yang mampu beradaptasi dalam waktu cepat. Tetapi, ada juga yang butuh waktu lebih lama,” jelas Bezzecchi.
“Seorang rider bisa cepat di kelas tertentu, dan tidak di kelas lainnya. Tetapi, saya pikir seorang pembalap layak mendapat kontrak berdurasi dua tahun,” sambungnya.
Tekad Bezzecchi untuk tampil lebih gacor lagi di MotoGP 2023 tentu saja terbuka lebar. Selain persiapan matang yang sudah dilakukan dan juga pengalaman dari persaingan musim lalu, dia juga akan didukung dengan performa ciamik motor balap Ducati pada MotoGP 2023.
(Djanti Virantika)