Pria berusia 51 tahun itu menjelaskan media sosial membuat orang-orang lebih menyukai F1 dibandingkan MotoGP. Rivola menjelaskan sempat bertemu salah satu artis terkenal, Sylvester Stallone sedang menyaksikan balapan F1 GP Italia.
"Di Formula 1, mereka menggunakan media sosial dengan lebih efektif. Charles Leclerc dan Lando Norris, mereka adalah generasi baru dan mereka menggunakan aspek ini dengan sangat baik. Formula 1 juga menarik banyak kepribadian. Di Monza, saya bertemu Sylvester Stallone dan bintang-bintang lainnya,” ucapnya.
Rivola menyebut MotoGP akan salah jika meniru F1 untuk bisa menarik penonton lebih banyak. Ia pun mengatakan sprint race adalah solusi darurat yang dibuat, tetapi berkesempatan untuk membuat semua orang mulai tertarik menyaksikan MotoGP kembali.
"Tapi, akan salah jika meniru Formula 1. Sprint race adalah solusi darurat, tetapi juga kesempatan bagi orang-orang untuk membicarakan kami. Saya harap ini berhasil,” tutup Rivola.
(Rivan Nasri Rachman)