Hal itu diketahui baru saja terjadi di MotoGP Aragon 2022. Bagnaia sejatinya bisa mendapat poin lebih banyak jika Enea Bastianini tak menyalipnya hingga akhirnya menang.
Kondisi ini pun jadi sorotan karena banyak pihak menilai Bagnaia seharusnya meminta Ducati bernegosiasi dengan para pembalapnya untuk membantunya juara. Namun, Bagnaia tak mau menerima bantuan apa pun karena yakin bisa bersaing dengan usaha sendiri.
“Namun di motor, kami lebih terbiasa dengan mentalitas bahwa Anda harus memenangkan Kejuaraan Dunia sendirian. Saya suka Pecco yang tidak meminta bantuan (kepada Bastianini),” tambah Andrea Dovizioso.
“Itu juga bisa terjadi dan itu akan sangat normal, ketika Anda memiliki dua pembalap yang bermain di Kejuaraan Dunia, Anda dapat memiliki hubungan terbaik yang Anda inginkan, tetapi itu tidak mudah untuk dikelola. Tapi, inilah indahnya balapan,” pungkas pembalap berusia 36 tahun itu.
(Djanti Virantika)