“Valentino Rossi mencoba strategi di luar lintasan ketika dia tahu dia bukan yang tercepat, tetapi pada 2015 putra saya berhasil mengalahkannya terlepas dari semua triknya,” sambung Chico Lorenzo.
Tapi satu yang paling membekas di ingatannya adala saat di Sirkuit Jerez saat MotoGP 2013. Kala itu, Marc Marquez menyenggol motor Jorge Lorenzo hingga akhirnya gagal menjadi juara.
“Di Jerez pada 2013, dia (Marquez) memukul putra saya. Sebuah tindakan yang membuatnya kehilangan kejuaraan dalam retrospeksi. Bahkan di Aragon, setelah setahun cedera, dia merusak balapannya dan Jorge berakhir di rumah sakit karena patah pergelangan kaki,” lanjutnya.
(Hakiki Tertiari )