SEJARAH ASEAN Para Games dan tuan rumah tiap edisinya menunjukkan meriahnya penyelenggaraan ajang multievent dua tahunan termegah di Asia Tenggara ini. Tak ayal, berbagai negara Asia Tenggara mengirimkan atlet terbaiknya untuk bertanding dalam kompetisi yang diselenggarakan dua tahun sekali ini.
Pertama kali ASEAN Para Games digelar di Kuala Lumpur pada 2001, tepatnya dari 26 sampai 29 Oktober. Sekira 11 negara Asia Tenggara berpartisipasi pada ajang kala itu.
ASEAN Para Games sendiri berdiri di bawah naungan ASEAN Para Sports Federation (APSF). Federasi ini telah berdiri lebih dulu, tiga hari sebelum digelarnya ajang pertama.
Negara Asia Tenggara yang mengikuti perhelatan ini, antara lain Indonesia, Brunei, Kamboja, Thailand, Myanmar, Filipina, Laos, Vietnam, Singapura, dan Malaysia. Dua tahun kemudian, Timor Leste memutuskan bergabung dan mengikuti ASEAN Para Games di Vietnam.
Berikut sejarah ASEAN Para Games dari masing-masing tuan rumah setiap tahunnya.
Sejarah ASEAN Para Games dan Tuan Rumah Setiap Tahunnya
10. ASEAN Para Games 2001
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Malaysia menjadi negara pertama yang menyelenggarakan ASEAN Para Games. Perhelatan ini pertama diadakan pada 26-29 Oktober 2001 di Stadion Nasional Bukit Jalil di Kuala Lumpur, Malaysia.
Sekira 600 atlet dari Asia Tenggara berpartisipasi dalam dua cabang olahraga, yakni atletik dan renang. Saat itu, Malaysia meraih 143 medali emas, disusul Thailand 119 medali, dan Myanmar 36 medali.
Indonesia sendiri ikut berpartisipasi di ASEAN Para Games 2001. Namun, kontingen Tanah Air hanya bisa duduk di posisi keenam dengan koleksi 6 emas, 5 perak, dan 7 perunggu.
9. ASEAN Para Games 2003
ASEAN Para Games kedua diselenggarakan di Vietnam pada 21-27 Desember 2003. Ada lima cabang olahraga yang diperlombakan kala itu, yakni renang, bulu tangkis, atletik, angkat beban, dan tenis meja. Peraih medali terbanyak saat itu adalah Thailand dengan perolehan 101 medali.
Indonesia mengalami peningkatan posisi di perhelatan ASEAN Para Games 2003. Kontingen Merah Putih menempati posisi kelima usai mengoleksi 10 medali emas, 11 perak, dan 18 perunggu.
8. ASEAN Para Games 2005
ASEAN Para Games 2005 digelar di Filipina. Thailand pun kembali menjadi peraih medali terbanyak pada ASEAN Para Games yang diselenggarakan pad 14-20 Desember ini.
Ada sekira 10 cabang olahraga yang diikuti kesebelas negara Asia Tenggara saat itu. Indonesia sendiri finis di posisi keempat pada klasemen akhir peraih medali usai meraih 30 emas, 26 perak, dan 20 perunggu.