SEPANG – Pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, mengomentari persaingan di MotoGP 2022. Dia yakin ada lebih banyak pembalap yang bisa menjuarai MotoGP 2022, bukan hanya Fabio Quartararo hingga Francesco Bagnaia, yang difavoritkan belakangan ini.
Ya, Marquez memprediksi peta persaingan di MotoGP 2022 dengan menyebut hampir semua pembalap berpotensi menjadi juara di tahun ini. Pasalnya, semua pabrikan sudah melakukan pembaruan yang signifikan kepada motornya.
Marquez berkata motor jauh lebih berpengaruh untuk memenangkan gelar ketimbang pembalapnya sendiri. Termasuk Marquez dan tim Honda Repsolnya.
Seperti diketahui, motor RC213V 2022 milik Honda telah melalui perombakan besar-besaran di musim ini. Marquez pun baru pertama menjajal motor tersebut di tes pramusim Sepang 5-6 Februari 2022.
BACA JUGA: Penyebab Valentino Rossi Tak Dampingi Timnya di Tes Pramusim MotoGP 2022
Marquez berhasil menempati posisi kedelapan dalam tes hari pertama tersebut. Pembalap Spanyol itu konsisten di hari kedua, namun mencatatkan waktu lebih cepat dari sebelumnya.
BACA JUGA: Quartararo dan Bagnaia Mesti Hati-Hati, Marc Marquez Bilang Kondisinya Kini Mirip saat Jadi Juara
“Setiap kali motor lebih berpengaruh dan ya memang benar bahwa sekarang ada banyak kesetaraan mekanik di antara semua merek,” ucap Marquez, dikutip laman Motosan, Minggu (7/2/2022).
“Ada 10 motor, bahkan lebih, 12, yang bisa memenangkan gelar juara dan itu tidak terjadi di 500 (cc),” lanjutnya.
“Di sini terlihat bahwa Aprilia, Ducati, atau Honda dan Yamaha dengan Quartararo tampak terbang, tapi itu benar bahwa setiap kali ada lebih banyak hal di motor dan semuanya harus lebih terstruktur, melalui mesin, bensin, ban atau aerodinamis,” jelasnya.
Melihat ke kondisi motornya, Marquez percaya diri menempuh musim ini. Dia tetap yakin tampil terbaik, meski baru saja pulih dari masalah penglihatan mata.
Juara dunia enam kali itu juga menginginkan target maksimal pada 2022. Kalau bisa, dia akan menganggap musim ini sebagai pengejaran gelar juara untuk pertama kalinya.
Marquez bakal melanjutkan tes pramusimnnya yakni mentas di Sirkuit Internasional Mandalika, Indonesia. Dia memiliki waktu empat hari untuk istirahat hingga mentas di sirkuit ini pada 11-13 Februari 2022.
(Djanti Virantika)