SIRKUIT Mandalika tidak lama lagi akan kedatangan dua pembalap berkelas dunia, World Superbike (WSBK) dan MotoGP. Sejumlah perbedaan pun terdapat pada dua disiplin balapan tersebut.
WSBK Indonesia akan menjadi yang pertama mengunjungi Sirkuit Mandalika, yakni pada 19-21 November 2021. Sedangkan MotoGP Indonesia, balapan ini baru akan digelar pada Maret 2022.
Kedua balapan itu merupakan ajang balap roda dua paling bergengsi di dunia. Hanya saja, terdapat sejumlah perbedaan mendasar yang terdapat dari motor MotoGP dan WSBK. Adapun perbedaan antara kedua balapan tersebut, antara lain:
5. Produksi
Tujuan awal dibangunnya motor MotoGP dan WSBK sangat berbeda. Untuk MotoGP, motornya sejak awal memang dibuat khusus untuk balapan. Hal tersebut pun membuat motor ini tak dijual untuk umum.
Berbeda dengan MotoGP, motor yang berkompetisi di WSBK dijual dengan bebas. Nyaris semuanya dijajakan oleh agen pemegang merek motor di Indonesia.
Hanya saja, terdapat beberapa modifikasi yang dilakukan agar dapat balapan, terutama di sektor suspense. Sedangkan mesinnya, tidak banyak disentuh.
4. Sasis
Karena tujuan produksi yang berbeda, sasis motor MotoGP dan WSBK pun sangat berbeda. Untuk menekan harga agar terjangkau, motor WSBK memiliki sasis yang standar, sesuai dengan spesifikasi dari pabrik.
Sementara sasis yang lebih berteknologi tinggi, itu digunakan di MotoGP. Mulai dari bahan eksotis semacam serat karbon, titanium, hingga magnesium digunakan, demi meraih catatan waktu tercepat.