“Tahun ini bukan tahun untuk meraih gelar juara dunia, tetapi untuk belajar. Lebih dari itu berarti bonus dan hasil positif,” lanjutnya.
Pecco pun tak inigin meratapi nasibnya musim ini. Pembalap berusia 24 tahun itu menyatakan bahwa banyak kemajuan yang telah dialaminya dan bertekad untuk raih hasil positif untuk MotoGP 2022.
“Saya tidak berpikir kami harus marah karena kalah di tujuan utama dunia ini. Karena itu bukan kami target kami tahun ini," imbuhnya. Saya pikir saya telah belajar banyak dalam empat balapan terakhir,” ujarnya.
“Saya selalu berjuang untuk menjadi yang teratas, di trek yang berbeda, yang sangat penting untuk tahun depan. Ini adalah langkah maju yang luar biasa yang kami buat dibandingkan dengan awal musim. Kami harus senang dengan itu,” pungkasnya.
(Djanti Virantika)