Kejadian itu mengingatkan pada kecelakaan pada balapan dua tahun lalu di tempat yan sama. Di lap pertama, Franco Morbidelli bertabrakan dengan Johann Zarco kala melintas dengan kecepatan tinggi di tikungan dua.
Motor mereka kemudian berputar dan terbang di udara dan hampir menimpa Valentino Rossi dan Maverick Vinales. Kala itu, Rossi dan Vinales berada di tikungan tiga.
Seminggu kemudian, Vinales kurang beruntung. Dia menabrak pembatas setelah terjadi masalah rem pada motornya.
Jorge Martin yang menjadi pemenang pada GP Styria 2021 juga menilai tanjakan yang ada setelah tikungan tiga sangat berbahaya. Martin berharap akan dilakukan perubahan pada sirkuit ini dan optimis akan membuat pembalap menjadi aman.
“Ada beberapa titik kritis, tetapi yang pasti tikungan tiga sangat penting karena biasanya di sana kami selalu mengalami kecelakaan dan mereka (pembalap lain) harus berhenti,” jelas Martin.
“Tampaknya di masa depan tata letak akan berbeda. Saya pikir mereka akan memecahkan masalah ini karena kami datang dengan kecepatan yang sangat tinggi di tikungan itu, juga ada tanjakan setelahnya dan anda tidak bisa melihat. Itulah mengapa mungkin Savadori jatuh. Jadi saya pikir di masa depan akan baik-baik saja," imbuh pembalap Pramac Ducati itu.
Red Bull Ring akan kembali menggelar balapan MotoGP akhir minggu ini dalam GP Austria. Menghadapi protes para pembalap akhir pekan ini, pengelola sirkuit kembali menjanjikan perubahan, tetapi belum tahu apa yang akan diubah dari sirkuit yang ada di Kota Spielberg, Austria itu.
(Djanti Virantika)