“Ketika pembalap telah keluar dari kompetisi untuk beberapa waktu, mereka khawatir bahwa mereka masih memiliki indra keenam yang secara tidak sadar memberi tahu mereka di mana batasnya, garis tipis antara kesuksesan dan cedera,” lanjutnya.
“Pada kenyataannya, pembalap tidak melupakan kemampuan yang telah mereka asah selama bertahun-tahun. Itu mendorong koneksi yang tak ternilai di otak mereka yang kemudian berkembang menjadi reaksi ilmiah,” imbuhnya.
“Tetapi jika melihat pada kemampuan dan tekad luar biasa Marc Marquez, saya pikir Anda akan sampai pada kesimpulan yang sama seperti saya, bahwa hanya ada satu hasil yang mungkin. Marc sekali lagi akan mengejutkan kita semua,” sambungnya.
Sebelum tiba di Portugal, Marquez sendiri sudah melakukan tes secara pribadi di Catalunya dan Portimao. Tentu saja, tes terakhir yang ia jalani di Portimao akan memberi modal besar untuknya tampil pada seri ketiga MotoGP 2021 di Sirkuit Algarve, Minggu 18 April 2021 malam WIB.
(Rachmat Fahzry)