Khabib Selalu Peluk Lawannya Setelah Berduel, McGregor Jadi Pengecualian

DAGESTAN – Khabib Nurmagomedov adalah sosok petarung yang sangat menghargai lawan-lawannya. Terbukti, setiap kali selesai bertarung, Khabib selalu memeluk lawan yang dihadapinya sebagai bentuk penghargaan dan sportivitas.

Khabib seolah ingin menunjukkan bahwa duel-duel yang dijalani para petarung adalah murni sebagai bagian dari olahraga, bukan karena adanya perselisihan atau dendam tertentu. Maka dari itu, setelah pertarungan berakhir, maka selesai juga masalah di antara mereka.

Pada pertarungan terakhirnya sebelum memutuskan pensiun, yakni menghadapi Justin Gaethje, Khabib tertangkap kamera kembali melakukan kebiasaannya tersebut. Ia memeluk petarung berkebangsaan Amerika Serikat itu sambil mengatakan sesuatu.

Baca juga: Khabib Nurmagomedov, Petarung Muslim Pertama yang Menjuarai UFC

View this post on Instagram

Уважение превыше всего.

A post shared by Khabib Nurmagomedov (@khabib_nurmagomedov) on Oct 15, 2020 at 8:20am PDT

Kendati demikian, nyatanya ada satu petarung yang tidak dipeluk Khabib selepas berduel. Sosok tersebut adalah Conor McGregor yang dihadapi Khabib dalam gelaran UFC 229 yang dihelat 6 Oktober 2018.

Sejak sebelum pertarungan, Khabib sejatinya sudah dibuat emosi oleh McGregor. Berniat melakukan psywar sebagaimana menjadi ciri khas McGregor, namun petarung berjuluk The Notorious itu justru dianggap menghina keluarga dan negara Khabib.

Tak hanya McGregor, rekan-rekan The Notorius pun berulang kali membuat ulah dengan Khabib. Seperti yang dilakukan Dillon Danis. Saat Khabib dan McGregor tengah bertarung di oktagon, Danis terus mengeluarkan ujaran yang mengejek keluarga serta negara The Eagle.