PORTIMAO – Absennya Marc Marquez dalam gelaran MotoGP 2020 tak bisa dimungkiri membuat kejuaraan menjadi lebih menarik. Sebab, kini para pembalap memiliki peluang yang sama untuk bisa meraih kemenangan.
Lebih dari itu, MotoGP 2020 bisa dibilang merupakan ajang bagi pembalap-pembalap muda untuk saling unjuk gigi. Tercatat, terdapat empat pemenang baru di kelas premier dari total delapan seri balapan yang telah dilangsungkan.
Nama-nama seperti Fabio Quartararo, Franco Morbidelli, Brad Binder, Miguel Oliveira, Joan Mir, hingga Francesco Bagnaia kini menjadi pembalap yang diperhitungkan. Apalagi, Quartararo kini memimpin klasemen Kejuaraan Dunia MotoGP 2020 saat ini dengan perolehan 108 poin.
Baca juga: Valentino Rossi Dinilai Gagal Manfaatkan Momentum saat Marquez Absen Panjang
Menanggapi fenoneman ini, pembalap kawakan MotoGP, Valentino Rossi, mengaku tak bisa memberikan penjelasan pasti. Ia hanya dapat menduga bahwa para pembalap tersebut telah digembleng di ajang Moto2, sehingga ketika terjun ke MotoGP sudah siap untuk bersaing.
Menurut Rossi, para pembalap muda itu akan menjadi aset masa depan bagi MotoGP. Karena, kini MotoGP tidak perlu khawatir bakal kehilangan sosok pembalap hebat di masa mendatang dengan adanya nama-nama tersebut.
“Saya kira tidak ada penjelasan yang jelas untuk ini. Generasi baru pebalap muda siap untuk menjadi yang teratas. Mereka telah belajar banyak di Moto2. Selama bertahun-tahun kami telah menemukan bahwa itu adalah kelas yang bagus untuk memahami MotoGP," jelas Rossi, mengutip dari Motorsport Total, Jumat (9/10/2020).