LONDON – Berstatus sebagai juara dunia MotoGP sebanyak tiga kali, pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, justru gagal bersinar di musim balap 2019 ini. Alih-alih ikut bersaing dalam perebutan gelar juara, pada faktanya Lorenzo malah harus berkutat dengan cedera.
Dari 11 balapan yang telah dilangsungkan musim ini, pembalap berjuluk X-Fuera itu tercatat baru mentas di tujuh seri. Adapun dalam tujuh seri tersebut Lorenzo tak pernah finis di jajaran 10 besar. Sementara itu, pada empat seri lainnya Lorenzo harus absen karena masuk ruang perawatan.
Baca juga: Kerap Kurang Beruntung di Sirkuit Silverstone, Marquez Tetap Pede
Kendati demikian, menurut Pimpinan Proyek Honda Racing Corporation (HRC), Takeo Yokoyama, faktor yang membuat Lorenzo gagal dalam kejuaraan MotoGP 2019 bukanlah cedera. Menurutnya, Lorenzo gagal bersinar karena belum bisa beradaptasi dengan motor balap Honda.
“Sulit bagi Jorge sejak awal. Dia cedera di musim dingin dan karenanya tidak punya cukup waktu untuk melakukan persiapan dengan motor. Ketika dia mulai merasa lebih baik di atas motor, dia mengalami beberapa kecelakaan dan cedera lainnya,” ujar Yokoyama, melansir dari Speedweek, Kamis (22/8/2019).