Dovizioso Dinilai Masih Belum Mampu Kalahkan Marquez di MotoGP 2019

BOLOGNA – Legenda balap MotoGP, Christian Sarron, mengomentari performa pembalap Tim Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso, pada musim ini. Meski Dovizioso telah tampil gemilang sehingga tengah memimpin klasemen sementara MotoGP 2019, Sarron merasa sang pembalap belum bisa mengalahkan Marc Marquez dalam perebutan gelar juara.

Dovizioso telah menjadi pesaing terkuat Marquez dalam perebutan gelar juara MotoGP dalam dua musim terakhir. Sayangnya, pembalap berjuluk The Little Dragon itu belum bisa mengalahkan Marquez sehingga dirinya harus puas hanya menyabet gelar runner-up di MotoGP 2017 dan 2018.

Kondisi ini pun dipercaya Sarron masih akan terus berlanjut ke seri musim ini. Sebab, Sarron merasa Dovizioso tampil kurang konsisten di awal musim ini. Di dua seri awal, ia berhasil tampil trengginas dengan merengkuh satu kemenangan dan satu podium. Tetapi, di seri ketiga, Dovizioso tak mampu berbicara banyak. Ia pun gagal merengkuh podium.

BACA JUGA: Dovizioso Enggan Sesumbar soal Kans Juara MotoGP 2019

Hal tersebutlah yang membuat Sarron adanya peluang besar untuk Dovizioso merengkuh gelar juara. Sebab, Marquez sendiri berhasil tampil cepat secara konsisten di sepanjang musim ini. Jika insiden tak dialami Marquez di MotoGP Amerika Serikat 2019, Sarron yakin Marquez bakal memimpin klasemen sementara pembalap saat ini.

"Dovizioso tampil dengan baik. Semua sudah melihatnya dalam dua tahun terakhir. Dia memiliki mesin motor yang luar biasa. Dia mungkin bisa menang di beberapa sirkuit, tetapi sebenarnya ada beberapa trek di mana semuanya tidak berjalan dengan baik. Ini baru saja terjadi di Austin dan mungkin akan terjadi di sirkuit lain,” ujar Sarron, sebagaimana dikutip dari Paddock GP, Rabu (1/5/2019).

“Dia memiliki kinerja yang sedikit naik turun. Dia tidak seperti Marquez yang bisa bergerak cepat di mana-mana. Dovizioso, di sisi lain, membuat sangat sedikit kesalahan. Dia cerdas. Jadi, jika orang lain melakukan kesalahan, ia akan memiliki kesempatan. Tetapi jika Marquez tidak melakukan kesalahan, terus terang itu akan sulit baginya,” tukasnya.

(Djanti Virantika)