Sempat Tampil Apik di Awal Race GP Jepang, Lorenzo Tak Bahagia dengan Hasil Balapannya

MOTEGI – Pembalap Ducati Corse, Jorge Lorenzo, harus gagal mempersembahkan kemenangan pertamanya di Sirkuit Motegi, Jepang. Menurutnya kegagalan tersebut karena trek yang basah hingga membuat kuda besinya kehilangan pegangan pada ban belakang.

Sejatinya, X-Fuera –julukan Lorenzo- mengawali lomba dengan manis. Ia mampu merangsek ke posisi terdepan dengan mengalahkan rider Yamaha Tech 3, Johann Zarco yang berada di pole position terdepan.

Baca Juga: Dovizioso Juara MotoGP Jepang 2017, Jorge Lorenzo Angkat Topi

Sayangnya pada lap kelima, Lorenzo kehilangan grid. Ia dikejar oleh  Danilo Petrucci (Octo Pramac), Marc Marquez (Repsol Honda) dan Andrea Dovizioso. Alhasil, dirinya hanya mampu menuntaskan balapan di posisi keenam.

“Saya tak bahagia dengan hasil balapan saya, karena kami memiliki potensi untuk menang jika tidak ada banyak air di trek. Kami tidak dapat menemukan pengaturan yang tepat untuk menjadi cepat dalam kondisi ini dan tanpa pegangan belakang, tidak mungkin saya melakukan hal lain lagi,” ujar Lorenzo lewat laman resmi Ducati Corse, Senin (16/10/2017).

Terkait Desmosedici GP17, Lorenzo mengaku senang dengan power yang dimiliki. Ia melihat kalau kekuatan kuda besinya semakin bertambah di Motegi hingga mampu bersaing dengan Maverick Vinales (Movistar Yamaha), Johann Zarco dan Aleix Espargaro (Aprilia Racing).

“Secara bertahap saya berhasil mendapatkan perasaan yang lebih baik dengan motor itu, dan saya memperbaiki langkah saya dan mampu melewati Vinales, Zarco dan Aleix Espargaro. Pada akhirnya kami absen hampir satu detik per lap hari ini, dan itu sangat disayangkan karena akhir pekan ini kami selalu cepat,” jelas rider berusia 30 tahun tersebut.

(Fetra Hariandja)